KabarMalaysia.com — Pasukan Gerakan Am (PGA) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan lebih dari 90.000 batang rokok dalam sebuah penggerebekan di sebuah rumah di Kampung Bunut Susu, Pasir Mas, Kelantan, pada Kamis lalu. Operasi tersebut dilakukan sebagai bagian dari Op Taring Wawasan Kelantan yang menargetkan kegiatan penyelundupan lintas perbatasan.
Komandan Brigade Tenggara PGA, Datuk Nik Ros Azhan Nik Ab Hamid, dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (29/5), mengungkapkan bahwa pemeriksaan di lokasi menemukan sebanyak 82.600 batang rokok putih dan 9.240 batang rokok kretek yang disimpan di dalam sebuah van yang diparkir di halaman rumah.
“Dalam penggerebekan yang dilakukan pada pukul 18.30 sore, seorang pria lanjut usia berusia 63 tahun turut ditangkap untuk membantu penyelidikan,” kata Nik Ros Azhan.
Beliau menambahkan bahwa total nilai penyitaan termasuk kendaraan yang digunakan diperkirakan mencapai RM252.000. Rokok-rokok tersebut diyakini akan dipasarkan secara ilegal di pasaran lokal.
“Semua barang bukti telah diserahkan ke Markas Besar Kepolisian Distrik (IPD) Pasir Mas untuk tindakan lanjutan. Kasus ini akan diselidiki di bawah Seksyen 135(1)(e) Akta Kastam 1967,” jelasnya.
Razia Kedua: Minyak Goreng Diduga Akan Diselundupkan ke Thailand
Dalam operasi terpisah yang dilakukan secara terkoordinasi bersama Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Perdagangan Dalam Negeri dan Kos Sara Hidup (KPDN) Kelantan pada Jumat (28/5), PGA turut menyita 1.258 paket minyak goreng dari sebuah rumah di Kampung Banggol Ara, Pasir Mas.
Menurut Nik Ros Azhan, pemeriksaan mendalam terhadap lokasi tersebut menemukan minyak goreng yang disembunyikan di dalam kendaraan yang diparkir di sebelah rumah. “Minyak goreng tersebut diduga kuat akan diselundupkan ke negara tetangga, Thailand,” ujarnya.
Dalam operasi ini, nilai keseluruhan barang yang disita diperkirakan mencapai RM33.000 termasuk kendaraan yang digunakan.
Barang-barang hasil rampasan kemudian diserahkan kepada KPDN Kelantan dan kasus tersebut kini diselidiki di bawah Seksyen 21 Akta Kawalan Bekalan 1961.
Fokus Perketat Kawalan Perbatasan
PGA menyatakan bahwa operasi seperti ini akan terus diperkuat dalam rangka mengekang aktivitas penyelundupan yang merugikan negara dan masyarakat. Kawasan perbatasan seperti Pasir Mas dikenal sebagai salah satu titik panas penyelundupan, termasuk barang bersubsidi dan produk tembakau.
“Kerja sama antara agensi penguatkuasa amat penting untuk memastikan integritas sempadan kita sentiasa terjaga,” kata Nik Ros Azhan.
Beliau juga menyeru masyarakat untuk melaporkan kegiatan mencurigakan di sekitar mereka demi membantu pihak berwenang memberantas jaringan penyelundupan.