KABARMALAYSIA.COM — Sebuah kebakaran tragis melanda sebuah rumah di Kampung Limbanak, Penampang, pada Sabtu dini hari, mengakibatkan dua korban jiwa dan menghancurkan lima kendaraan.
Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Penampang, Zeno Tingalan, mengonfirmasi bahwa korban adalah pasangan lansia. “Kami menemukan jasad pria berusia sekitar 60 tahun dalam kondisi hangus di antara puing-puing rumah yang terbakar. Sementara itu, istrinya, yang berusia sekitar 50 tahun, meninggal akibat tersengat listrik saat berusaha melarikan diri dari kobaran api,” ungkap Zeno.
Insiden tragis ini terjadi sekitar pukul 03.20 waktu setempat. Api juga menghanguskan lima kendaraan yang terparkir di sekitar rumah, yaitu Toyota Hilux, Toyota Prado, Toyota Vios, Perodua Kelisa, serta sebuah sepeda motor.
Zeno menjelaskan bahwa pihaknya menerima panggilan darurat pada pukul 03.26. “Kami segera mengerahkan dua tim dari Penampang dan satu tim dari Putatan untuk menangani kebakaran ini,” ujarnya.
Petugas pemadam kebakaran berhasil mengendalikan api pada pukul 04.31, dan operasi pemadaman dinyatakan selesai pada pukul 08.15.
Setelah pemadaman, jasad kedua korban diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut. Saat ini, penyelidikan masih berlangsung guna mengetahui penyebab pasti kebakaran serta total kerugian yang ditimbulkan.
Peristiwa ini menambah daftar kebakaran fatal yang terjadi di wilayah Sabah dalam beberapa bulan terakhir. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama terkait dengan instalasi listrik dan penggunaan peralatan rumah tangga yang rentan terhadap percikan api.
Kepolisian dan dinas pemadam kebakaran masih terus mengumpulkan informasi dan bukti di lokasi kejadian untuk memastikan apakah ada faktor lain yang menyebabkan insiden ini. Hingga saat ini, belum ada indikasi dugaan unsur kesengajaan dalam peristiwa nahas tersebut.