KABARMALAYSIA.COM — India memulai perjalanan mereka di ICC Men’s Champions Trophy dengan kemenangan meyakinkan atas Bangladesh. Dalam pertandingan fase grup yang berlangsung di Dubai International Stadium pada Kamis (20/2), India berhasil menang enam wicket, berkat penampilan gemilang Shubman Gill dan Mohammed Shami.
Bangladesh yang memulai pertandingan sebagai tim pemukul mengalami awal yang sulit. Keputusan kapten Najmul Hossain Shanto untuk memukul lebih dulu justru membawa tekanan besar setelah timnya kehilangan lima wicket hanya dalam sembilan over pertama. Duet bowler cepat India, Mohammed Shami dan Harshit Rana, memberikan pukulan telak bagi lini atas Bangladesh. Shami membuktikan dirinya sebagai pemimpin serangan dengan mencatatkan lima wicket untuk 53 run (5-53), menunjukkan bahwa ia siap mengisi peran Jasprit Bumrah yang absen karena cedera.
Di tengah keterpurukan Bangladesh pada skor 35-5, Towhid Hridoy tampil sebagai penyelamat. Dengan permainan penuh determinasi, ia mencetak 100 run yang berharga meskipun mengalami kram di tengah innings. Berkat kemitraannya dengan Jaker Ali yang mencetak 68 run, Bangladesh mampu merangkak hingga total 228 sebelum akhirnya seluruh tim tereliminasi dengan dua bola tersisa. Spesialis spin India, Axar Patel, hampir mencatatkan hat-trick setelah berhasil mengeliminasi Tanzid Hasan (25) dan Mushfiqur Rahim secara beruntun. Namun, peluang hat-trick tersebut sirna setelah Rohit Sharma gagal menangkap bola dari pukulan Jaker Ali di slip.
Target 229 run tampak tidak terlalu menantang bagi tim India yang memiliki susunan pemukul berkelas dunia. Namun, perjalanan mereka tidak semulus yang diharapkan. Rohit Sharma dan Shubman Gill mengawali dengan baik, mencetak 69 run untuk kemitraan pembuka. Rohit sempat kesulitan pada awal pertandingan sebelum akhirnya menemukan ritme dan melewati pencapaian 11.000 run dalam ODI. Namun, ia hanya mampu bertahan hingga 41 run sebelum akhirnya ditaklukkan oleh Taskin Ahmed pada over ke-10.
Setelah kehilangan Rohit, laju run India mulai melambat. Virat Kohli (22) gagal mengonversi startnya menjadi skor besar, sementara Shreyas Iyer dan Axar Patel juga tidak mampu memberikan kontribusi berarti. Bangladesh sempat mencium peluang untuk membalikkan keadaan ketika mereka memperketat permainan dengan para spinnernya. Namun, Gill tetap tenang dan bermain dengan penuh perhitungan. Dengan ketenangannya, ia mencatatkan century yang menjadi penentu kemenangan India.
Gill menyelesaikan pertandingan dengan 101 run tanpa kalah, sementara KL Rahul yang sempat mendapat kesempatan kedua setelah dijatuhkan Jaker Ali pada skor sembilan, ikut berkontribusi dengan 41 run tanpa kalah. Rahul mengunci kemenangan India dengan gaya, mengakhiri pertandingan dengan pukulan enam yang mengesankan.
“Kami telah berada dalam situasi seperti ini berkali-kali,” kata kapten India, Rohit Sharma, usai pertandingan. “Ada banyak pengalaman di ruang ganti kami untuk menghadapi tekanan seperti ini. KL (Rahul) dan Gill menunjukkan ketenangan yang luar biasa.”
Sementara itu, kapten Bangladesh Najmul Hossain Shanto harus menerima kenyataan pahit setelah timnya kehilangan lima wicket terlalu cepat di awal pertandingan, yang pada akhirnya menjadi penyebab kekalahan mereka.
Dengan kemenangan ini, India mengawali Champions Trophy dengan catatan positif. Tantangan berat selanjutnya sudah menunggu, di mana mereka akan berhadapan dengan juara bertahan Pakistan pada pertandingan yang dijadwalkan berlangsung Minggu (23/2) di Dubai. Duel ini dipastikan menjadi salah satu laga yang paling dinanti dalam turnamen, dengan kedua tim memiliki sejarah persaingan panjang dalam dunia kriket internasional.
(Disusun oleh Amlan Chakraborty dari New Delhi, disunting oleh Christian Radnedge)