KABARMALAYSIA.COM — Indonesia mencatat sejarah dengan meraih gelar juara pertamanya di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia setelah menaklukkan Tiongkok dengan skor 3-1. Bertanding di Conson Sports Centre, Qingdao, tim Indonesia tampil gemilang dan berhasil mengalahkan juara bertahan dua kali tersebut.
Sorak sorai penonton menggema di stadion saat pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri dan Daniel Marthin, memastikan kemenangan bagi tim Garuda. Mereka mengalahkan pasangan Tiongkok, Chen Xujun dan Huang Di, dalam dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-9. Keberhasilan ini disambut meriah oleh tim Indonesia yang langsung berhamburan ke lapangan untuk merayakan pencapaian bersejarah ini.
Indonesia memulai pertandingan final dengan baik setelah pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy dan Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses meraih kemenangan di laga pembuka melawan Gao Jiaxuan dan Wu Mengying dari Tiongkok. Keunggulan ini memberikan momentum positif bagi tim Indonesia untuk melanjutkan pertandingan dengan penuh percaya diri.
Sebelumnya, di babak semifinal, Indonesia menunjukkan ketangguhannya dengan menyingkirkan Thailand dengan skor 3-1. Meski sempat tertinggal setelah kalah di partai pembuka, Indonesia bangkit dengan memenangkan tiga pertandingan berikutnya secara beruntun, memastikan tempat di final untuk pertama kalinya dalam sejarah kejuaraan ini.
Sementara itu, Tiongkok harus berjuang keras di semifinal melawan Jepang. Pertandingan berlangsung sengit hingga laga terakhir, di mana pasangan ganda putra Chen Xujun dan Huang Di menjadi penentu kemenangan bagi Tiongkok setelah mengalahkan pasangan Jepang dan mengamankan kemenangan tipis 3-2.
Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia sebelumnya didominasi oleh Tiongkok, yang sukses meraih gelar pada edisi 2019 dan 2023. Pada final 2023 di Dubai, Tiongkok menang 3-1 atas Korea Selatan, sementara pada 2019 mereka mengalahkan Jepang dengan skor 3-2 di Hong Kong. Adapun edisi 2021 yang seharusnya berlangsung di Wuhan terpaksa dibatalkan akibat pandemi Covid-19.
Kejuaraan ini pertama kali digelar pada tahun 2017, di mana Jepang keluar sebagai juara perdana setelah menaklukkan Korea Selatan dengan skor 3-0 di Kota Ho Chi Minh.
Dengan kemenangan ini, Indonesia berhasil memutus dominasi Tiongkok dan mencatat sejarah baru sebagai juara baru di ajang beregu campuran Asia. Keberhasilan ini juga menjadi bukti perkembangan pesat bulu tangkis Indonesia dalam persaingan global. Jepang dan Thailand harus puas berbagi medali perunggu setelah terhenti di babak semifinal.
Gelar ini diharapkan menjadi momentum positif bagi tim Indonesia dalam menghadapi kejuaraan-kejuaraan bulu tangkis beregu lainnya di masa mendatang.