KabarMalaysia.com — Sebanyak 200 lebih warga di Bagian 11 dan 12, Petaling Jaya di Selangor, Malaysia mendapatkan vaksin influenza. Vaksin bersubsidi ini merupakan inisiasi dari kantor anggota dewan Bukit Gasing, Rajiv Rishyakaran.
Kolaborasi antara kantor Rajiv, Dewan Perwakilan Penduduk Zona 11 dan Mudah Healthcare Malaysia ini menghasilkan vaksinasi yang diberikan pada suatu akhir pekan di SMK Sultan Abdul Samad di Petaling Jaya.
Sekretaris politik Rajiv Kusaaliny Mahendran mengatakan, sebanyak 206 warga mendaftar untuk program tahun ini, namun beberapa keluar pada menit-menit terakhir.
“Ada dua harga, RM30 untuk lansia berusia 65 tahun ke atas, dan RM45 untuk mereka yang berusia 65 tahun ke bawah. Program ini menyasar warga Seksi 11 dan Seksi 12,” kata Kusaaliny Mahendran.
Kusaaliny Mahendran berharap banyak warga yang mengikuti program vaksin ini di beberapa daerah, sehingga mendapatkan kekebalan kelompok (herd immunity).
“Karena zona saya sebagian besar dihuni oleh warga lanjut usia, maka penting bagi mereka untuk dilindungi, Orang-orang yang lebih muda dapat pulih lebih cepat dari flu, tetapi orang-orang lanjut usia membutuhkan waktu lebih lama.” ” kata Kusaaliny, yang juga anggota dewan lokal untuk Zona 11.
Anggota dewan lokal untuk Zona 11 ini menambahkan jika program tersebut dimulai tahun lalu dengan memvaksinasi 200 warga. Muda Healthcare menyediakan vaksin bersubsidi seharga RM45 sementara subsidi tambahan berasal dari alokasi Dewan Kota Petaling Jaya.
“Vaksin ini berharga RM60 di tempat lain. Jadi, membeli dalam jumlah banyak lebih murah. Kami memiliki dua dokter dan tiga apoteker yang hadir untuk menyaring alergi dan memastikan bahwa vaksin tersebut cocok,” tambahnya.
Bendahara Asosiasi Warga Bagian 12 Samson Paul memuji kantor Rajiv atas inisiatif ini. Warga Helen Hon, 76, mengatakan inisiatif ini sangat membantu.
“Namun, mereka memulainya akhir tahun ini. Vaksinasi tahun lalu dilaksanakan pada bulan Mei. Vaksinasi berikutnya harus dilakukan dalam waktu satu tahun dari vaksinasi sebelumnya,” ujarnya. (Sumber: The Star)