KABARMALAYSIA.COM – Sabtu, 11 Januari 2025, ajang Malaysia Open 2025 mencapai babak semifinal, namun sayangnya tidak ada satu pun wakil Indonesia yang berhasil lolos ke tahap ini. Keadaan ini kontras dengan nasib para juara bertahan edisi sebelumnya, yang berjuang keras untuk mempertahankan gelar mereka di ajang bergengsi ini. Meskipun Indonesia memiliki banyak harapan, kenyataannya hanya tersisa cerita perjuangan di luar negeri, di mana juara bertahan dari tiga sektor yang berbeda masih berharap untuk melangkah ke final.
Tiga juara bertahan Malaysia Open 2024 yang masih bertahan di babak semifinal datang dari sektor yang berbeda. Di sektor tunggal putri, An Se-young dari Korea Selatan akan berhadapan dengan Ratchanok Intanon dari Thailand. Sementara itu, di sektor tunggal putra, Anders Antonsen dari Denmark juga berusaha melangkah lebih jauh setelah meraih kemenangan di edisi sebelumnya. Adapun di sektor ganda putri, pasangan Liu Shengshu/Tan Ning dari China turut ambil bagian dalam upaya mempertahankan gelar juara mereka.
Ketiga juara bertahan ini memiliki tantangan berat di depan mata. Mereka harus menghadapi lawan-lawan tangguh yang sudah menunggu di babak semifinal. An Se-young, yang telah menunjukkan performa cemerlang sepanjang tahun 2024, harus bersiap menghadapi Ratchanok Intanon, legenda badminton Thailand yang selalu menjadi lawan sulit. Begitu pula dengan Anders Antonsen yang akan berhadapan dengan Kodai Naraoka, seorang pemain muda asal Jepang yang kerap menunjukkan kejutan dalam setiap pertandingan.
Di sektor ganda putri, Liu Shengshu dan Tan Ning berpeluang besar untuk melanjutkan perjalanan mereka, meskipun mereka akan berhadapan dengan pasangan dari China lainnya, Jia Yifan/Zhang Shuxian. Perjalanan ketiganya menuju babak final tentu tidak akan mudah, karena mereka harus bersaing dengan para pemain yang sudah berpengalaman dan memiliki kualitas permainan tinggi.
Sementara itu, sektor ganda putra juga akan menyajikan pertemuan yang sangat dinanti antara dua pasangan yang memiliki momentum yang berbeda. Satwiksairaj Rankireddy dan Chirag Shetty dari India akan bertarung melawan Kim Wonho dan Seo Seungjae dari Korea Selatan. Rankireddy/Shetty merupakan pasangan yang telah mencapai puncak dunia dengan meraih medali emas di Asian Games 2023. Namun, perjalanan mereka belum sepenuhnya mulus, terutama setelah beberapa kali mengalami cedera dan pergantian pelatih yang mengganggu performa mereka.
Di sisi lain, pasangan Korea Selatan, Kim/Seo, tampil luar biasa sebagai debutan di Malaysia Open 2025. Keduanya berhasil mencatatkan prestasi mengejutkan, seperti mengalahkan pasangan tangguh Liang Weikeng/Wang Chang asal China di babak 16 besar. Pertandingan ini akan menjadi ujian berat bagi keduanya, terutama karena Rankireddy/Shetty memiliki pengalaman lebih di turnamen BWF World Tour. Namun, momentum kemenangan yang diraih Kim/Seo memberikan harapan besar bagi pasangan debutan ini.
Perkembangan kedua pasangan ganda putra ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan di level tertinggi dunia. Meskipun Rankireddy/Shetty lebih berpengalaman, Kim/Seo menunjukkan bahwa kejutan bisa terjadi di setiap pertandingan, dan semifinal ini akan menjadi ajang untuk membuktikan siapa yang lebih siap melangkah ke final.
Berikut adalah jadwal lengkap pertandingan semifinal Malaysia Open 2025 yang akan berlangsung hari ini:
- Match 1 (WS): An Se-young (Korea) vs Ratchanok Intanon (Thailand)
- Match 2 (WD): Li Yijing/Luo Xumin (China) vs Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto (Jepang)
- Match 3 (WS): Pornpicha Choeikeewong (Thailand) vs Wang Zhiyi (China)
- Match 4 (WD): Liu Shengshu/Tan Ning (China) vs Jia Yifan/Zhang Shuxian (China)
- Match 5 (XD): Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) vs Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand)
- Match 6 (MD): Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) vs Kim Wonho/Seo Seungjae (Korea)
- Match 7 (MS): Shi Yuqi (China) vs Li Shifeng (China)
- Match 8 (XD): Feng Yanzhe/Huang Dongping (China) vs Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
- Match 9 (MD): Chen Boyang/Liu Yi (China) vs Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia)
- Match 10 (MS): Kodai Naraoka (Jepang) vs Anders Antonsen (Denmark)
Bagi An Se-young, Anders Antonsen, dan pasangan Liu Shengshu/Tan Ning, babak semifinal Malaysia Open 2025 ini adalah kesempatan terakhir untuk mempertahankan gelar mereka. Namun, persaingan sengit di setiap sektor menjadikan peluang mereka untuk menang semakin tipis. Mereka harus memberikan yang terbaik untuk menghadapi lawan-lawan berat yang sudah menunggu di babak final.
Setiap pemain yang masih bertahan di ajang ini memiliki cerita perjalanan dan tantangan masing-masing. Baik itu juara bertahan yang ingin mempertahankan gelar atau debutan yang mencoba membuat kejutan, Malaysia Open 2025 tetap menjadi ajang yang tidak hanya menyajikan kualitas permainan terbaik, tetapi juga memperlihatkan betapa tinggi tingkat persaingan di dunia badminton internasional.
Dengan tidak adanya wakil Indonesia di semifinal Malaysia Open 2025, kejutan-kejutan terus terjadi di setiap sektor. Juara bertahan di sektor tunggal putri, tunggal putra, dan ganda putri, serta pasangan debutan di ganda putra, menunjukkan bahwa ajang ini semakin kompetitif. Setiap pertandingan yang akan berlangsung di semifinal ini menjanjikan aksi-aksi seru dan menegangkan yang pastinya akan membuat penggemar bulutangkis semakin tidak sabar menantikan final Malaysia