KabarMalaysia.com – KUALA LUMPUR, Departemen Meteorologi Malaysia (MetMalaysia) Pada Jumat (15/11/2024), mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca buruk di beberapa wilayah.
Berdasarkan pantauan cuaca terbaru, diperkirakan hujan terus menerus akan melanda beberapa daerah di Pantai Timur Semenanjung Malaysia serta wilayah Johor selama periode 19 hingga 23 November 2024.
Peringatan ini ditetapkan pada tingkat waspada, menandakan adanya potensi curah hujan yang cukup tinggi dan terus menerus.
Dalam pernyataannya, MetMalaysia menyebutkan bahwa wilayah yang paling berpotensi terdampak mencakup beberapa daerah di negara bagian Terengganu, Kelantan, Pahang, serta sebagian besar wilayah Johor.
Secara lebih rinci, daerah-daerah di Terengganu yang diperkirakan akan menerima hujan lebat antara lain Tumpat, Pasir Mas, Kota Bharu, Tanah Merah, Bachok, Machang, dan Pasir Puteh. Di Kelantan, sejumlah besar wilayah seperti Kuantan, Pekan, dan Rompin juga akan terdampak.
Untuk wilayah Johor, kota-kota seperti Segamat, Kluang, Mersing, Kulai, Kota Tinggi, dan Johor Bahru diperkirakan akan mengalami kondisi cuaca serupa dengan hujan lebat dan potensi banjir di beberapa titik.
Mengingat intensitas hujan yang diperkirakan cukup tinggi, masyarakat di wilayah-wilayah tersebut diimbau untuk tetap waspada dan mempersiapkan langkah-langkah antisipatif terhadap kemungkinan banjir, terutama di daerah-daerah yang rawan terdampak banjir tahunan.
Cuaca ekstrem di akhir tahun bukanlah fenomena yang asing bagi wilayah Pantai Timur Semenanjung Malaysia, yang sering mengalami musim hujan lebat akibat pengaruh monsun timur laut.
Musim hujan monsun biasanya membawa curah hujan tinggi dan berkepanjangan yang berpotensi memicu banjir bandang di daerah-daerah rendah. Hal ini seringkali mengakibatkan gangguan besar pada aktivitas masyarakat, terutama terkait aksesibilitas, transportasi, dan risiko kerusakan properti.
Peringatan cuaca tingkat waspada ini dirancang untuk memastikan masyarakat dapat mempersiapkan diri lebih awal, terutama mereka yang tinggal di wilayah-wilayah dengan risiko banjir lebih tinggi.
MetMalaysia menghimbau masyarakat agar selalu memperhatikan informasi terkini mengenai kondisi cuaca, yang dapat diakses melalui berbagai saluran resmi.
Masyarakat dapat memantau perkembangan cuaca terbaru melalui situs resmi MetMalaysia di www.met.gov.my, yang secara rutin memberikan pembaruan mengenai kondisi cuaca.
Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk mengikuti informasi di halaman media sosial MetMalaysia atau menggunakan aplikasi seluler myCuaca yang dapat diunduh secara gratis. Aplikasi ini dirancang untuk memberikan informasi cuaca lokal secara real-time dan notifikasi peringatan dini kepada penggunanya.
Selain menyediakan informasi cuaca terkini, MetMalaysia juga memberikan beberapa panduan praktis kepada masyarakat terkait langkah-langkah yang dapat diambil untuk menghadapi cuaca ekstrem.
Salah satu langkah penting yang dianjurkan adalah memantau secara rutin saluran informasi resmi dari pemerintah dan otoritas setempat, terutama jika tinggal di wilayah dengan risiko tinggi terkena banjir.
Masyarakat juga disarankan untuk mempersiapkan rencana evakuasi darurat, jika diperlukan. Di beberapa daerah yang sering dilanda banjir, pemerintah setempat biasanya telah menyediakan jalur-jalur evakuasi serta pusat penampungan sementara.
Warga diharapkan mengikuti arahan dari pihak berwenang jika terjadi keadaan darurat, terutama ketika curah hujan terus meningkat hingga menyebabkan banjir.
Cuaca ekstrem tidak hanya berdampak pada keselamatan warga, tetapi juga berpotensi memengaruhi kegiatan ekonomi di wilayah terdampak.
Sektor pertanian, misalnya, seringkali menjadi salah satu sektor yang paling rentan terhadap hujan deras dan banjir. Di samping itu, infrastruktur publik seperti jalan raya, jembatan, dan jaringan listrik juga berisiko mengalami kerusakan akibat kondisi cuaca yang ekstrem.
Masyarakat pesisir dan nelayan juga diimbau untuk menghindari aktivitas melaut selama periode cuaca buruk ini. Gelombang tinggi dan angin kencang sering kali menyertai hujan deras selama musim monsun, yang dapat membahayakan kapal-kapal kecil.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan proaktif dalam mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi di akhir tahun ini.
MetMalaysia terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan cuaca dan berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat serta tepat waktu kepada masyarakat.
Peringatan dini seperti ini diharapkan dapat meminimalkan dampak buruk dari hujan deras dan potensi banjir, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah-wilayah rawan banjir di Pantai Timur dan Johor.
Dengan kerja sama semua pihak, termasuk masyarakat, pemerintah, dan otoritas setempat, diharapkan kita dapat mengurangi risiko bencana dan melindungi keselamatan serta kesejahteraan bersama.